KAJIAN KEBIJAKAN PIJAR DALAM PENGEMBANGAN KOMODITAS UNGGULAN DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP EKONOMI RUMAHTANGGA (KASUS PETANI JAGUNG DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR)

STUDY OF PIJAR POLICY TO SUPERIOR COMMODITY AND THE CONTRIBUTION TO HOUSEHOLD, CASE OF CORNS FARMERS IN EAST LOMBOK DISTRICT

  • Anwar Anwar Fakultas Pertanian Universitas Mataram
  • Hirwan Hamidi Fakultas Pertanian Universitas Mataram
  • Bambang Dipokusumo Fakultas Pertanian Universitas Mataram
  • Muhammad Zubair Fakultas Pertanian Universitas Mataram
Keywords: pijar, oligopsoni, ipasar, contract farming, oligopsony, iMarket

Abstract

ABSTRAK

Petani yang mengikuti Program PIJAR jagung di Kabupaten Lombok Timur menghadapi persoalan pemasaran. Kelembagaan pasar jagung yang dibangun pemerintah nampaknya belum mampu mengakomodir produksi jagung yang ada khususnya produksi jagung yang diprodruksi pada lahan sawah. Oleh karena itu penelitian tahap II dengan judul Kajian Kebijakan PIJAR dalam Pengembangan Komoditas Unggulan dan Kontribusinya Terhadap Ekonomi Rumahtangga (Kasus Petani Jagung di Kabupaten Lombok Timur) memiliki tujuan khusus adalah: (a) Mengkaji struktur pasar jagung di Kabupaten Lombok Timur, dan (b) mendesain pola pemasaran dan kemitraan kelompok petani jagung dengan kelembagaan pasar. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Participatory Rural Appraisal (PRA) pada pelaksanaan Program PIJAR. Hasil penelitian memberikan gambaran bahwa struktur pasar jagung di Pulau Lombok adalah oligopsoni dengan melibatkan kelembagaan pasar seperti pedagang antar pulau, kelompok tani, pedagang pengumpul desa dan koperasi (iPasar). Temuan lainnya, berdasarkan hasil analisis AHP dapat disimpulkan bahwa petani lebih memilih untuk bermitra dengan pedagang antar pulau dalam bentuk contract farming termodifikasi daripada kelembagaan pasar lainnya.

ABSTRACT

The famers who has allowed and involped on PIJAR Program in East Lombok District has several problems not only the marketing but also the institutions that developed by the government. It has lack capable to accomudate all product of corn produced on dry land and wet land. Based on the fact, so that this reseach to be importan to be conducting. The aims of the researh are to study market structures of corn in East Lombok District and to design of market structure of corn and the collaborating among farmers-farmer institution/collectors and traders. Tembeng Putik Village is sample area of this research and farmers sample  were farmers that involving in PIJAR Program. Participatory Rural Appraisal (PRA) method involved in this research and then AHP (Analytical Heirarchy Process) tool  and analiytical concentration ratio that used to analysize the data. The result that  olygopsoni is  the market structuer of corn  in East Lombok District and the kind of the collaboration is modified contract farmyng.

Published
2018-02-10

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>