2. PARTISIPASI WANITA DALAM PROGRAM PEMBERDAYAAN EKONOMI DI DESA-DESA TERTINGGAL PULAU LOMBOK

ABSTRAK Partisipasi wanita dalam melaksanakan suatu usaha ekonomi produktif pada hakikatnya merupakan salah satu wujud pemberdayaan wanita di bidang ekonomi. Penelitian ini terutama bertujuan untuk mengetahui partisipasi wanita dalam program pemberdayaan ekonomi di desa-desa tertinggal Pulau Lombok. Pendekatan yang digunakan adalah waktu kerja wanita yang dicurahkan dalam suatu usaha ekonomi produktif yang dilaksanakan. Penelitian ini dilakukan di desa-desa tertinggal Pulau Lombok, dengan menetapkan tiga buah desa sampel yaitu Desa Sukaraja Lombok Timur, Desa Semoyang Lombok Tengah, dan Desa Banyumulek Lombok Barat. Jumlah responden seluruhnya adalah 90 orang. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa partisipasi wanita dalam berbagai bidang usaha ekonomi produktif di desa-desa tertinggal Pulau Lombok tergolong tinggi, kecuali dalam bidang usaha ternak yang tergolong rendah. Sedangkan keterlibatan wanita dalam pengambilan keputusan di berbagai bidang usaha relatif beragam. Keterlibatan wanita dalam pengambilan keputusan di bidang usaha dagang dan usaha industri kain tenun tergolong tinggi, di bidang usaha ternak tergolong rendah, dan di bidang industri gerabah tergolong sedang. ABSTRACT Participation of women in an economic productive business is essentially the concrete manifestation of their empowerment in the sector of economy. This research specifically aims to identify the participation of women in the economic empowerment programs in poor villages in Lombok. The approach taken was to calculate the amount of time invested by women in the economic productive business. This research was conducted in poor villages in the island of Lombok, with three villages as samples, namely, Sukaraja Village of East Lombok , Semoyang Village of Central Lombok, and Banyumulek Village of West Lombok. The number of respondents was 90 persons. The results show that participation of women in various economic productive businesses was high, except in poultry, which was regarded low. Meanwhile, the participation of women in the decision making in some businesses was relatively varied. Their participation in the decision making in trade businesses and hand-weaving industries was high, in poultry low, and in earthen ware industries medium.

  • Ridwan Ridwan Fakultas Pertanian Universiatas Mataram
Keywords: Partisipasi wanita, Pemberdayaan Ekonomi, Participation of women, Economic Empowerment

Abstract

ABSTRAK

Partisipasi wanita dalam melaksanakan suatu usaha ekonomi produktif pada hakikatnya merupakan salah satu wujud pemberdayaan wanita di bidang ekonomi. Penelitian ini terutama bertujuan untuk mengetahui partisipasi wanita dalam program pemberdayaan ekonomi di desa-desa tertinggal Pulau Lombok. Pendekatan yang digunakan adalah waktu kerja wanita yang dicurahkan dalam suatu usaha ekonomi produktif yang dilaksanakan.

Penelitian ini dilakukan di desa-desa tertinggal Pulau Lombok, dengan menetapkan tiga buah desa sampel yaitu Desa Sukaraja Lombok Timur, Desa Semoyang Lombok Tengah, dan Desa Banyumulek Lombok Barat. Jumlah responden seluruhnya adalah 90 orang.

Hasil penelitian menunjukkan, bahwa partisipasi wanita dalam berbagai bidang usaha ekonomi produktif di desa-desa tertinggal Pulau Lombok tergolong tinggi, kecuali dalam bidang usaha ternak yang tergolong rendah. Sedangkan keterlibatan wanita dalam pengambilan keputusan di berbagai bidang usaha relatif beragam. Keterlibatan wanita dalam pengambilan keputusan di bidang usaha dagang dan usaha industri kain tenun tergolong tinggi, di bidang usaha ternak tergolong rendah, dan di bidang industri gerabah tergolong sedang.

ABSTRACT

Participation of women in an economic productive business is essentially the concrete manifestation of their empowerment in the sector of economy. This research specifically aims to identify the participation of women in the economic empowerment programs in poor villages in Lombok. The approach taken was to calculate the amount of time invested by women in the economic productive business.

This research was conducted in poor villages in the island of Lombok, with three villages as samples, namely, Sukaraja Village of East Lombok , Semoyang Village of Central Lombok, and Banyumulek Village of West Lombok. The number of respondents was 90 persons.

The results show that participation of women in various economic productive businesses was high, except in poultry, which was regarded low. Meanwhile, the participation of women in the decision making in some businesses was relatively varied. Their participation in the decision making in  trade businesses and hand-weaving industries was high, in poultry low, and in earthen ware industries medium.

Author Biography

Ridwan Ridwan, Fakultas Pertanian Universiatas Mataram

Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian

Published
2018-05-11