EVALUASI FAKTOR PENENTU MINAT PETANI TERHADAP SERTIFIKASI BENIH KOPI DENGAN PENDEKATAN SEM-PLS
Abstract
Penggunaan benih bersertifikat merupakan salah satu upaya penting untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas kopi nasional. Namun, tingkat partisipasi petani dalam sertifikasi benih kopi masih rendah, sehingga perlu dievaluasi faktor - faktor yang memengaruhinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh faktor ekonomi, sosial, lingkungan, dan peraturan terhadap minat petani dalam menyertifikasikan benih kopi. Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Malang dengan melibatkan 194 petani kopi sebagai responden. Pendekatan kuantitatif digunakan melalui metode Structural Equation Modeling–Partial Least Squares (SEM-PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor sosial, lingkungan, dan peraturan berpengaruh signifikan terhadap minat petani, sedangkan faktor ekonomi tidak memberikan pengaruh yang signifikan. Faktor sosial menjadi variabel paling dominan, menunjukkan pentingnya dukungan kelompok tani, pengetahuan bersama, dan jaminan mutu dalam mendorong minat terhadap sertifikasi. Nilai R Square sebesar 0.804 menunjukkan bahwa keempat konstruk mampu menjelaskan 80,4% variabel minat petani. Hasil ini menegaskan bahwa upaya peningkatan partisipasi petani dalam program sertifikasi benih perlu difokuskan pada pendekatan sosial dan kelembagaan, serta penyederhanaan akses terhadap regulasi dan edukasi lingkungan. Sertifikasi benih kopi tidak hanya berfungsi sebagai jaminan mutu, tetapi juga sebagai instrumen strategis dalam meningkatkan daya saing dan keberlanjutan agribisnis kopi rakyat

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.


