ANALISIS PROFITABILITAS DAN PEMASARAN BIBIT SAYURAN DI KECAMATAN PRAYA KABUPATEN LOMBOK TENGAH (STUDI KASUS PADA UD. JAGO FARM)
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui biaya produksi; profitabilitas, dan saluran serta efisiensi pemasaran produk usaha pembibitan tanaman sayuran UD. Jago Farm di Desa Jago Kecamatan Praya Kabupaten Lombok Tengah. Responden dalam penelitian ini adalah pemilik dan pedagang produk usaha UD. Jago Farm. Penentuan responden pedagang dilakukan secara Snowball Sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis biaya, analisis profitabilitas, dan analisis saluran serta efisiensi Pemasaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata total biaya produksi yang dikeluarkan tahun 2022 adalah biaya variabel adalah Rp. 15.275.000,- dan biaya tetap Rp. 386.960,- dengan total biaya produksi Rp. 19.395.000,- per periode produksi. Profitabilitas Usaha sebesar 61,16% lebih besar dari bunga bank BRI (3% per 6 bulan) dengan keuntungan Rp 12.098.040,- per periode produksi dan total penerimaan Rp 31.880.000,-. Sehingga usaha pembibitan tanaman sayuran layak untuk diusahakan. Pemasaran bibit tanaman sayuran UD. Jago Farm terdapat dua saluram yaitu: produsen ‒ konsumen akhir dan produsen ‒ pedagang pengecer ‒ konsumen akhir. Usaha bibit tanaman sayuran di UD. Jago Farm, untuk bibit cabai rawit, cabai besar, cabai keriting, kubis, dan tomat terbilang efisien dengan margin pemasaran 40,00 sampai 75,00, share harga 72,73% sampai 84,62%, dan distribusi keuntungan yaitu 100
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.