2. ANALISIS EKONOMI PERAN IBU RUMAH TANGGA MELALUI PROGRAM KARYA USAHA MANDIRI (KUM) DI DESA JENGGALA KABUPATEN LOMBOK BARAT

Economic Analysis of Housewive’s Contribution through “Karya Usaha Mandiri” Program (KUM) in Jenggala Village, West Lombok Regency

  • Wuryantoro Wuryantoro Fakultas Pertanian Universiatas Mataram
Keywords: KUM, kontribusi, ekonomi, wanita tani, KUMontribution, economics, housewive

Abstract

ABSTRAK

            Program Karya Usaha Mandiri (KUM) merupakan suatu kegiatan pemberian bantuan keuangan yang dimaksudkan sebagai penunjang kegiatan ekonomi istri-istri petani (wanita tani). Seiring dengan sasaran yang hendak dicapai dalam KUM, maka tujuan utama penelitan ini adalah untuk menganalisis sejauh mana peran ibu (wanita) tani dalam perekonomian rumah tangga terutama melalui kontribusi pendapatannya dengan adanya program KUM. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Jenggala, sebagai daerah pusat pengembangan program di Kabupaten Lombok Barat, dengan menggunakan metode deskriptif dan teknik survei, yaitu dengan mewawancarai 42 wanita tani peserta kegiatan KUM dengan berpedoman pada quesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program KUM belum mampu meningkatkan peran ekonomi ibu rumah tangga secara signifikan. Namun secara umum wanita tani di Desa Jenggala telah mampu memberikan kontribusi sebesar 25% terhadap total pendapatan keluarga.

           

ABSTRACT

“Karya Usaha Mandiri” Program is an activity directed to support housewive of  farmers to increase their economic contribution through financial aid. In line with KUM objectives, the main aim of this study was to analize  economic contribution of housewife, mainly their contribution to family income as a member of KUM. This study was conducted in Jenggala village West Lombok by using descriptive method and survey technique. The data was collected by interviewing 42 housewive based on prepared quesionary.  The results of the study indicated that KUM program has not been able to increase significantly economic contribution of housewife, however in general housewife contributed about 25 % to family income.

Author Biography

Wuryantoro Wuryantoro, Fakultas Pertanian Universiatas Mataram

Program Studi Agribisnis Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian UNRAM

Published
2018-05-16